Gambar :
Video :
GAMBAR DAN VIDEO KECELAKAAN KARENA TIDAK MEMATUHI TATA TERTIB
Gambar:
Video :
Aqua isi 600 Ml
Komposisi: Air Mineral pegunungan Klaten
|
Pernyataan Umum atau klasifikasi
|
Minuman – minuman dapat
dikelompokan atas persamaan dan perbedaannya. Dengan Pengelompokan,
benda-benda itu lebih mudah dipelajari.
|
Anggota/aspek yang dilaporkan
|
Minuman-minuman yang diperjual
belikan pasti diberi kemasan baik itu plastik/kertas, botol/bukan botol, dan
sebagainya. Minuman yang berkemasan plastik biasanya minuman yang dibuat di
warung – warung. Sedangkan, minuman – minuman yang berkemasan botol
diproduksi oleh pabrik dengan skala yang besar. Sementara itu kemasan botol
masih terbagi menjadi dua, yaitu botol kaca dan botol plastik. Minuman yang
berbotol kaca biasanya minuman yang berkarbonasi/bersoda yang botolnya di isi
ulang. Kemasan botol plastik biasanya produk minuman air mineral atau teh.
Ø Contoh minuman berkemasan plastik: Teh Sisri, Extra Jos, dll
Ø Contoh minuman berkemasan botol: Coca Cola, Teh Pucuk Harum, dll
|
Anggota/aspek yang dilaporkan
|
Minuman juga bisa dikelompokan
lagi menurut kandungan soda pada produk minuman tersebut. Minuman bersoda
adalah minuman yang mempunyai kadar CO2 (Karbon
Dioksida) yang jika minuman tersebut dikocok akan mengembang.
Ø Contoh minuman bersoda: Coca Cola, Sprit, Fanta, dll.
Ø Contoh minuman tidak bersoda: Aqua, Teh Pucuk Harum, dll
|
Anggota/aspek yang dilaporkan
|
Selanjutnya, minuman-minuman
dibagi menurut sajianya, yaitu Tidak dingin, dingin, dan hangat. Pada
pengelompokan ini tidak dibedakan produknya, tapi dibedakan menurut keinginan
si pembuat. Karena semua produk pada awalnya tidak dingin. Lalu produk yang
tidak dingin itu disajikan hangat atau dingin berdasarkan keinginan orang
yang membuatnya. Minuman yang biasa di sajikan dingin biasanya diberi es batu
atau lemari es, misalnya Coca Cola, Teh Pucuk Harum, Aqua dll. Dan yang
disajikan hangat misalnya Jahe Wangi, Kopi Kapal Api, dll
|
Anggota/aspek yang dilaporkan
|
Pengelompokan minuman yang
terakhir adalah menurut khasiat minuman tersebut terhadap yang meminumnya.
Apakah berkhasiat sebagai obat atau tidak. Contoh khasiat dalam minuman
adalah berkhasiat mengobati masuk angin. Biasanya minuman yang berkhasiat
seperti ini adalah minuman yang disajikan hangat. Misalnya produk Jahe wangi.
|